Jakarta (ANTARA) - Dua pevoli nasional Rivan Nurmulki dan Doni Haryono belum bergabung bersama Skuad Merah Putih dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) untuk SEA Games XXXII/2023 di Kamboja yang bergulir pada 5-17 Mei.

Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu, penanggung jawab timnas Indonesia Loudry Maspaitella mengatakan Rivan baru bergabung bersama Skuad Merah Putih di Padepokan Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Kamis.

“Rivan masih ada urusan dinas (kepolisian) di Surabaya. Besok baru sampai di Sentul. Dia masih punya komitmen dan motivasi untuk meraih emas bagi Indonesia,” kata Loudry.

Sementara Doni Haryono saat ini masih bermain di Liga Jepang bersama Nagano Tridents dan baru tiba di Indonesia pada 15 April.

“Namun, Dony baru akan bergabung pada 18 April karena akan pulang ke orang tuanya dulu, karena dia lama tidak pulang. Dia masih ada di Jepang saat ini,” kata Loudry.


Sementara itu asisten pelatih timnas bola voli Indonesia Erwin Rusni menuturkan bahwa belum bergabungnya Rivan dan Doni tidak mengganggu latihan timnas voli.

"Kami tetap latihan. Kami tetap bisa memanfaatkan pemain yang ada saat ini,” kata Erwin.

Baca juga: PBVSI resmi panggil 14 pevoli putra untuk SEA Games 2023 Kamboja

Erwin mengatakan bahwa latihan tim di bawah asuhan Jeff Jiang Jie belum 100 persen. Saat ini, timnas masih mencari komposisi untuk enam pemain inti.

Pelatnas bola putra voli untuk SEA Games 2023 dimulai sejak 27 Maret. Dari daftar pemain yang masuk, mayoritas masih diperkuat wajah lama atau yang sebelumnya sukses membawa Indonesia meraih medali emas pada SEA Games XXXI/2021 di Vietnam.

Selain Rivan dan Doni, ada Dio Zulfikri, Muhammad Malizi, Nizar Julfikar, Farhan Halim, Fahreza Rakha Abhinaya, Hernanda Zulfi, dan Yuda Mardiansyah Putra.

Lima pemain yang tahun lalu tampil di Vietnam yakni Irpan, Dimas Saputra, Rendy Febriant Tamamilang, Daffa Naufal, dan Sigit Ardian tak masuk dalam daftar untuk SEA Games Kamboja.

Sebagai pengganti, Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) memanggil Boy Arnez, Hendra Kurniawan, Henry Ade Novian, Fahri S. Putratama, dan Agil Angga Anggara.

“Ada beberapa pemain senior yang tidak terpilih, seperti Sigit Ardian, Rendy, dan Dimas. Pemilihan itu berdasarkan masukan dari tim pemilih, dan finalisasinya di pelatih kepala Jeff Jiang (Jiang Jie),” kata Loudry sebelumnya.


Tim bola voli putra Indonesia dalam dua SEA Games terakhir selalu menjadi momok tuan rumah untuk menyabet emas.

Pada SEA Games XXX/2019 di Filipina, Rivan cs meraih emas usai mengalahkan tuan rumah dengan skor 3-0 (25-21, 27-25, 25-17) di babak final.

Kemudian timnas sukses mempertahankan gelar pada SEA Games Vietnam dengan mengalahkan tuan rumah di final dengan 3-0 (25-22, 25-18, 25-15).

Baca juga: Tim bola voli putri Indonesia tanpa Yolla dan Shella di SEA Games 2023

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023